Perkuat Manajemen Risiko Bencana, BNPB Gelar Audensi dengan Pakar ITB
                                
                                                        
                            
                            BANDUNG – Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar audiensi dengan sejumlah pakar dan akademisi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk membahas strategi manajemen risiko bencana nasional.
Pertemuan ini merupakan bagian dari rencana BNPB dalam "Pengembangan Ekosistem Aksi Dini untuk Manajemen Risiko Bencana di Indonesia". BNPB memandang penting untuk mendapatkan masukan langsung dari kalangan akademisi dan para pakar di bidang terkait.
Audiensi ini ditujukan sebagai forum diskusi untuk menghimpun pandangan akademik dan analisis. Masukan dari para ahli ITB akan digunakan sebagai bagian dari proses perumusan kebijakan berbasis bukti.
Diskusi ini berfokus pada bidang keahlian spesifik para pakar ITB, yang mencakup kompetensi di bidang banjir, longsor, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), kekeringan, dan erupsi gunung api.
Pakar yang Hadir
Audiensi ini dihadiri oleh gabungan pakar dari berbagai fakultas di ITB, baik secara luring maupun daring:
- Prof. Andri Dian Nugraha (Ketua PPMB/FTTM)
 - Prof. Reni Wirahadikusuma (FTSL) – via online
 - Prof. Nanang T. Puspito (FTTM)
 - Prof. Irwan Meilano (FITB)
 - Prof. Khrisna S Pribadi (FTSL)
 - Dr. Imam Sadisun (FITB)
 - Dr. Hamzah Latief (FITB)
 - Dr. Zulfakriza (Sekretaris PPMB / FTTM)
 - Dr. Askyka Pamumpuni (FITB)
 - Dr. Iyan Setya Mulya (FITB)
 - Dr. Riantini (FITB)
 - Dr. Edi Riawan (FITB)
 - Dr. Randy Tenderan (FTSL)
 - Dr. Nurjanna Joko Trilaksono (FITB)
 - Dr. Erwin Li (FTSL)
 - Dr. Endra Gunawan (FTTM)
 - Dr. David Sahara (FTTM) – online
 
#SDGs 11 #SDGs 13 #SDGs17


